Elektronikatelkom - UPC atau Uplink Power Control sesuai dengan namanya adalah sebuah perangkat elektronik yang bekerja untuk mengkontrol transmit power atau daya pancar pada HPA (High Power Amplifire) dalam sistem telekomunikasi satellite broadcast. Dimana tinggi dan rendahnya daya pancar dari HPA ke satellite dipengaruhi oleh referensi dari UPC ini. Sedangkan UPC (Uplink Power Control) ini sendiri mendapatkan masukan sinyal referensi dari frekuensi sinyal beacon yang dipancarkan secara terus menerus oleh satellite.
Pada sistem telekomunikasi broadcast yang menggunakan media satellite untuk mentransmisikan informasi ke end user dimana sinyal informasi dipancarkan melalui satellite untuk kemudian di transmisikan ulang lagi ke semua daerah yang masih masuk ke dalam area cakupan satellite tersebut, penggunaan UPC ini akan sangat membantu sekali untuk mempertahankan power atau daya transmit dapat terpenuhi sesuai kebutuhan. terlebih jika menggunakan pita lebar Ku Band yang bekerja antara range frekuensi 11,7 hingga 12,7 GHz untuk frekuensi downlink dan 14 hingga 14,5 GHz untuk frekuensi uplink nya, dengan bandwidth yang sedemikian besar tentu akan sangat rentan sekali terjadap gangguan cuaca.
Prinsip Kerja Uplink Power Control
Cara kerja dari Uplink Power Control adalah dengan memberikan tahanan (attenuasi) pada power atau daya yang keluar dari HPA / High Power Amplifire, sedangkan inputan referensi untuk menahan atau melepas tahanan power berasal dari membandingkan kuat sinyal frekuensi beacon yang berasal dari satellite yang diterima oleh LNB (low Noise Blocker) yang terletak pada antenna uplink, Dimana jika cuaca sendang mendung berawan yang cukup tebal ini akan menyebabkan penerimaan sinyal frekuensi beacon di LNB pada antena uplink menjadi kecil, dan ini akan di olah oleh UPC sehingga akan menurunkan attenuasi pada HPA dan akan menyebabkan HPA mengeluarkan daya yang lebih tinggi, begitupun sebaliknya saat cuaca kembali cerah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar